Berita

Breaking News

Kemenag Kotabaru Gelar Bimtek Tahsin Al-Qur’an Metode Tilawati di Mesjid Apung Siring Laut


KOTABARU, kalseltoday.com – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotabaru melalui Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Tahsin Al-Qur’an dengan Metode Tilawati bagi para Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) pada sekolah. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 15–16 Juli 2025, di Masjid Apung Siring Laut Kotabaru.

Bimtek ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotabaru, Dr. H. Ahmad Kamal, S.H.I., M.Ag. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi guru PAI, khususnya dalam kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.

“Kegiatan ini sangat strategis dan bermanfaat. Metode Tilawati merupakan langkah yang mudah dan menyenangkan untuk belajar membaca Al-Qur’an dengan benar—benar sesuai hukum tajwid dan baik dari segi irama serta nada yang indah,” ujar Dr. Ahmad Kamal.

Para narasumber dalam kegiatan ini adalah Tim Koordinator Pengembangan Al-Qur’an Kotabaru, yang dipimpin oleh Ustad H. Heriyanto, S.Ag., M.Pd.I., bersama anggota Syarifuddin, S.Pd.I., Haidir Akbar, S.Pd.I., Abdur Rahim, S.Pd.I., Norhalifah, S.Pd.I., dan Annisa, S.Pd.I.

Pada hari pertama, peserta mendapatkan materi teori dan praktik Tahsin dengan Metode Tilawati tingkat 1 hingga 6, serta simulasi munaqasyah. Kegiatan ini dirancang untuk membantu guru PAI agar dapat mengajarkan Al-Qur’an secara lebih efektif di sekolah masing-masing.

Muhammad Sa'id, salah satu peserta Bimtek, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini.

“Alhamdulillah, luar biasa program dari Kemenag untuk guru agama Islam se-Kabupaten Kotabaru. Dalam kegiatan Tahsin Al-Qur’an ini kami diajarkan Tilawati 1–6, setelah itu melaksanakan munaqasyah, dan hasil tersebut kami implementasikan di sekolah,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, Kementerian Agama Kotabaru berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kualitas pembelajaran Al-Qur’an di lingkungan sekolah. Dengan metode yang praktis dan menyenangkan, diharapkan para guru PAI dapat menjadi penggerak dalam mencetak generasi Qur’ani di Bumi Saijaan.

Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif. (ril) 

© Copyright 2022 - Kalsel Today