BANJARMASIN, kasleltoday.com – Untuk memastikan stabilitas harga serta ketersediaan barang kebutuhan pokok dan penting (Bapokting), Tim Satgas Pangan Direktorat Reskrimsus Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan inspeksi mendadak di Pasar Antasari, Senin (29/9/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut instruksi Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H., yang dilaksanakan oleh Dirreskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol M. Gafur Aditya H. Siregar, S.I.K., melalui Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus dipimpin Kasubdit AKBP Zaenal Arifien, S.H., M.Ag.
Pemantauan dilakukan sebagai langkah preemtif dan preventif Polri untuk mengantisipasi penimbunan, permainan harga, maupun potensi kelangkaan barang yang bisa merugikan masyarakat.
Tim yang dipimpin AKP Krismandra N.W., S.Hut., S.H., M.P., bersama sejumlah personel Ditreskrimsus, menyisir lapak pedagang dan memeriksa harga komoditas strategis seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur, daging ayam, bawang, dan cabai. Selain harga, stok barang di tingkat pedagang juga ikut dipantau.
“Alhamdulillah, harga Bapokting di Pasar Antasari relatif stabil dan masih dalam kisaran wajar. Ketersediaan barang juga cukup lancar,” ujar AKP Krismandra.
Ia menambahkan, stabilitas ini penting untuk menjaga daya beli masyarakat sekaligus mencegah inflasi pada kelompok bahan pangan. Satgas Pangan juga mengingatkan pedagang agar tidak melakukan spekulasi atau menaikkan harga secara tidak wajar.
“Kami imbau pedagang menjaga etika berdagang dan mematuhi aturan. Masyarakat juga bisa melapor jika menemukan praktik penimbunan atau lonjakan harga tidak wajar,” tegasnya.
Kehadiran Satgas Pangan Polda Kalsel mendapat respons positif dari pedagang dan pembeli yang merasa terbantu dengan pengawasan tersebut. Ke depan, Satgas Pangan berkomitmen melakukan pemantauan rutin serta menindak cepat setiap laporan dari masyarakat. (Tim KT)
Berita