Kalseltoday.com, Banjarmasin Pembukaan Pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Naik Kelas bertempat di Meratus Room Hotel Banjarmasin International (HBI) pada hari Selasa, 8 November 2022 di buka oleh Kepala Dinas Koperasi Kalimantan Selatan (Kalsel) Gusti Yanuar Rifai.


Dalam sambutannya beliau mengatakan agar para pelaku UMKM yang ada di Kalimantan Selatan harus bisa menggunakan teknologi yang sekarang begitu canggih.


Agar masuk E katalog para UMKM bisa melakukan pemasaran lewat Online hingga bisa lebih mudah untuk transaksi - transaksi produk yang kita perdagangkan. Dan kalau bisa pelaku UMKM jangan hanya bertransaksi atau menjual produknya secara Lokal tetapi juga bisa masuk internasional,"terang Yanuar.


Bapak Presiden Republik Indonesia mencanangkan pelaku UMKM untuk tahun 2024 nanti mencapai 30 juta. Sampai saat ini data yang di terima sudah mencapai 22 juta (73%lebih) sudah tercapai. Tinggal beberapa persen lagi target yang harus dicapai. InsyaAllah target akan tercapai kata Yanuar pada media ini.



Secara terpisah Isteri Gubernur Kalimantan Selatan Hj Raudatul Jannah, SKM,.mengatakan bahwa produk UMKM kita sudah menembus pasar Dunia terutama produk kain sasirangan. Diharapkan kain sasirangan bisa di inovasi misalnya dalam pembuatan baju kimono (Jepang) itu kita gunakan kain sasirangan.paparnya


Hardiana dari Diskop UKM Provinsi Kalsel dalam laporannya mengatakan, jumlah peserta pembinaan UMKM Naik Kelas berjumlah 50 pelaku UMKM dari Banjarmasin dan Banjarbaru. Yang mana acara ini di selenggarakan oleh Dinas Koperasi Kalsel bersinergi dengan Bank Indonesia.


Dengan menggunakan dana anggaran APBD tahun 2022. Dengan adanya acara ini di harapkan pelaku UMKM bisa Naik Kelas.


UMKM dapat mengembangkan kemitraan dan kreativitas Inovasi agar menjadi UMKM Naik Kelas.


Penulis : Asikin Nor

Editor.   : Admin