Mau Tahu Program Caleg Pian “Helmi Rifai SH, Simak yang Satu ini


Kalseltoday.com, Banjarmasin – Meskipun masuk dalam Dapil “Keras dan Menantang” Kota Banjarmasin, Caleg partai Nasdem, Helmi Rifai SH optimis mampu mengungguli sejumlah pesaing utamanya.


Optimistis ini ditebarkan pria bersahaja yang dikenal dengan tagline “Helmi Caleg Pian”.Karena itulah dengan mengusung konsep visi dan misi “Menjadikan Pembangunan Berkelanjutan Baiman (Barasih Wan Nyaman) ” dirinya mantap melangkah menjadi seorang caleg yang bukan sekedar hadir maupun pelengkap saja.


“Insya Allah niat kita nomor satu adalah memberikan perhatian penuh bagi program-program yang menunjang kesejahteraan masyarakat dalam peran kita nantinya di legislatif.Meskipun begitu keterlibatan masyarakat juga dalam pembangunan harus diperjuangkan bukan sekedar slogan atau konsep-konsep saja, tetapi action di lapangan itu penting,” kata Helmi Rifai, kepada awak media, di Banjarmasin, Selasa sore (13/06/2023).


Helmi sendiri juga memiliki beberapa konsep yang dijadikan rujukan untuk mendukung pembangunan di Kalsel, khususnya pada kota Banjarmasin. Karena itulah berkomitmen menggunakan kerangka kerja pengendalian sebagai platform para program kerja di leven eksekutif. 


Tentunya melalui mekanisme pengawasan pembangunan dalam 4 aspek akuntabilitas. Pengawasan pada program kerja pembangunan berorientasi pada kepentingan hak masyarakat serta dari dampak pembangunan berkeadilan menjadikan masyarakat unsur penting subjek pembangunan.


“Empat Pilar pengawasan itu sesuai tataran Tujuan Pembangunan Berkelanjutan  (TPB) dan SDG yang meliputi ekonomi, sosial, lingkungan dan tata kelola dengan hukum yang berkeadilan dalam pelaksanaan pembangunan, Kami berkomitmen untuk menjadi mitra eksekutif dan Yudikatif dalam implementasi 4 pilar SDG/TPB di Banua Kalimantan Selatan melalui dukungan “terang Helmi.

 

Karena itu menurut pria yang pernah menjabat Komisaris PT Langit, Program pembangunan di Banua Kalimantan Selatan dengan integrasi peran Pemerintah Kota Banjarmasin terus dilanjutkan menuju keberlanjutanpembangunan untuk mencapai tujuan kesejahteraan rakyat banua. 

konstituen Dapil Kota Banjarmasin. Memberikan pengawasan melalui DPRD Kalsel kepada mitra dalam meyakinkan arah pencapaian tujuan pembangunan.


Lebih jauh Helmi yang pernah mengisi jabatan prestise. Direktur Umum BUMD PT Tala Manuntung, membeberkan pengawasan dilakukan dengan pendekatan pengawasan demokratis di mana melibatkan peran legislative Pemerintah Kota Banjarmasin, dan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan. Serta dasar pengendalian manajemen yang dilakukan pihak eksekutif atau Pemerintah daerah.


“Memiliki relasi tindakan atas persetujuan dan diskusi bersama atau dengan kata lain adanya konsultasi dalam proses pengambilan keputusan. Ini juga dikenal sebagai pengawasan partisipatif atau konsultatif,” bebernya.


Ia pun menegaskan, pendekatan Pengawasan Birokrasi: adalah ketika relasi legislative dan eksekutif berjalan sesuai peraturan dan regulasi yang ada, mengikuti aturan dan peraturan ini dengan akuntabilitas. 


“Catatan serius tentang ketidaksesuain pelaksanaan aturan dan peraturan ini diambil oleh pengawas. Hal ini membawa stabilitas dan keseragaman dalam organisasi. Namun dalam prakteknya tak terlihat adanya keterlambatan dan ketidakefisienan dalam bekerja akibat pengawasan,” tambahnya lagi.


Helmi pun berharap para konstituennya bisa memahami langkah apa yang dilakukan jika kelak diberikan amanah sebagai wakil rakyat. Karena apa yang diperjuangkan bersama partai nasdem, mengupayakan terwujudnya kehidupan yang semakin baik masyarakat luas , tentunya melalui peran-peran wakil rakyat yang bisa mengontrol agar program-program pembangunan yang diawasi dengan baik terus memperjuangkan kesejateraan rakyat. (FR)

0/Post a Comment/Comments