Foto ilustrasi |
Kalseltoday.com, Banjarmasin - Tak habis pikir, seorang perempuan nekat masukkan ulekan cobek ke organ intimnya, kasus tersebut diungkap oleh seorang dokter yang menanganinya.
Dokter tersebut membagikan kisah itu di akun TikToknya, dicetitakan, Seorang perempuan nekat masukkan ulekan cobek ke dalam alat kemaluannya, nahasnya ulekan tersebut tersangkut.
Hingga akhirnya para petugas kesehatan itu harus melakukan operasi besar untuk mengangkat ulekan, cerita ini dibagikan oleh seorang dokter yang aktif di media sosial TikTok.
Kisah seorang perempuan yang memasukkan ulekan cobek ke dalam area kewanitaannya. (TikTok @ikkay_dr), beberapa kali dirinya memang kerap mengunggah momen pasien yang datang ke rumah sakit tempatnya bekerja.
Tanpa menyebutkan nama rumah sakitnya, ia menceritakan ada seorang perempuan berusia 41 tahun datang ke IGD kebidanan sendirian dengan keluhan nyeri pada perut bawah.
Hingga akhirnya para petugas kesehatan itu harus melakukan operasi besar untuk mengangkat ulekan, cerita ini dibagikan oleh seorang dokter yang aktif di media sosial TikTok.
Beberapa kali dirinya memang kerap mengunggah momen pasien yang datang ke rumah sakit tempatnya bekerja.
Setelah dilakukan triase awal, tanda-tanda vital seperti tensi, suhu dan lain-lain dalam keadaan normal, hanya saja nadinya agak cepat.
"Pasien mengaku nyeri perut bagian bawah disertai dengan keluar darah dari jalan lahir sejak malam," ucap @ikkay_dr di akun Tik oknya dikutip, Minggu (13/8/2023).
Namun saat tiba di rumah sakit pendarahannya sudah tak aktif, tetapi ia masih mengeluhkan nyeri di area kewanitaannya di kutip Kalseltoday.com dari serambinews.com
Setelah dilakukan wawancara, pasien mengaku seorang janda dan baru saja bercerai. Kemudian pemeriksaan dilanjutkan dengan pemeriksaan dalam, yakni VT vagina toucher.
Rupanya saat pemeriksaan ini sudah teraba ada benda keras dengan permukaan tidak rata di dalam area kewanitaannya.
Di sinilah pasien tersebut mengaku jika sudah memasukkan ulekan cobek ke dalam alat kemaluannya dan masih tersangkut di dalam.
"Setelah di konsulkan ke dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dilakukan dulu evakuasi manual tapi tidak berhasil. Selanjutnya dilakukan operasi untuk mengevakuasi ulekan cobek tersebut," pungkasnya. (red)
Berita