Berita

Breaking News

Polres Tabalong Paparkan Capaian Kinerja dan Situasi Kamtibmas dalam Konferensi Pers Akhir Tahun 2025


TABALONG, kalseltoday.com – Polres Tabalong menggelar Konferensi Pers Akhir Tahun 2025 yang dipimpin langsung oleh Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla, didampingi para Pejabat Utama (PJU) Polres Tabalong, serta dihadiri oleh awak media cetak, elektronik, dan online di Kabupaten Tabalong.

Dalam konferensi pers tersebut, Kapolres Tabalong memaparkan secara komprehensif evaluasi kinerja Polres Tabalong sepanjang tahun 2025, mencakup bidang penegakan hukum, pemeliharaan kamtibmas, lalu lintas, narkotika, pembinaan masyarakat, hingga pembinaan internal personel.

Kapolres menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2025 terjadi penurunan signifikan tindak pidana di wilayah hukum Polres Tabalong. Jumlah tindak pidana menurun dari 174 kasus pada tahun 2024 menjadi 114 kasus di tahun 2025, atau turun sebesar 34 persen.

Sejalan dengan itu, penyelesaian perkara juga menurun dari 159 perkara menjadi 92 perkara, atau turun 42 persen, yang menunjukkan berkurangnya angka kriminalitas secara umum.

Dari sisi jumlah tersangka, terjadi penurunan baik pada tersangka laki-laki maupun perempuan. Tersangka laki-laki turun dari 106 orang menjadi 72 orang, sedangkan tersangka perempuan turun signifikan dari 7 orang menjadi 2 orang, yang mencerminkan situasi kamtibmas yang semakin kondusif.

Kapolres juga memaparkan perkembangan kasus menonjol, di mana secara umum jumlah kasus menurun dari 56 kasus menjadi 54 kasus. Beberapa jenis kejahatan menunjukkan tren positif, seperti pencurian jenis khusus yang nihil kasus di tahun 2025, serta seluruh kasus perlindungan anak berhasil diselesaikan 100 persen. Namun demikian, terdapat peningkatan pada kasus penggelapan yang menjadi perhatian khusus untuk penguatan penanganan ke depan.

Dalam penerapan Restorative Justice (RJ), Polres Tabalong mencatat penurunan dari 13 kasus pada 2024 menjadi 9 kasus di tahun 2025, atau turun 30 persen. Hal ini menunjukkan penerapan RJ dilakukan secara lebih selektif dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Pada bidang pemberantasan narkotika, Kapolres menjelaskan bahwa jumlah kasus meningkat dari 80 kasus menjadi 86 kasus, dengan jumlah tersangka naik menjadi 108 orang. Meski demikian, jumlah barang bukti sabu-sabu yang diamankan justru menurun lebih dari 50 persen, menandakan keberhasilan memutus rantai distribusi. Upaya penindakan terus diimbangi dengan kegiatan pencegahan dan sosialisasi yang dilakukan secara konsisten.

Di bidang lalu lintas, Polres Tabalong mencatat penurunan signifikan angka kecelakaan lalu lintas dari 51 kejadian menjadi 39 kejadian, termasuk penurunan korban meninggal dunia sebesar 42,86 persen serta kerugian materiil yang turun lebih dari 50 persen. Pelanggaran lalu lintas baik tilang maupun teguran juga mengalami penurunan.

Kapolres menegaskan bahwa keberhasilan tersebut tidak terlepas dari masifnya kegiatan preemtif dan preventif Satuan Binmas, yang sepanjang tahun 2025 melaksanakan 18.128 kegiatan, termasuk peran aktif Bhabinkamtibmas di desa dan kelurahan.

Selain itu, Kapolres juga menyampaikan data pembinaan internal, rekrutmen personel Polri, serta pemberian reward kepada personel berprestasi, dengan nihilnya pelanggaran disiplin dan punishment sepanjang tahun 2025.

“Capaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh personel Polres Tabalong serta dukungan masyarakat dan insan pers. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan profesionalisme, transparansi, dan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegas Kapolres.

Konferensi pers ditutup dengan sesi tanya jawab bersama awak media sebagai bentuk keterbukaan informasi publik dan komitmen Polri dalam membangun kepercayaan masyarakat. (*)
© Copyright 2022 - Kalsel Today