BARABAI, kalseltoday.com – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Barabai kembali melaksanakan razia insidentil di blok hunian warga binaan, Sabtu (25/10) malam.
Kegiatan ini dilakukan bersama jajaran Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) sebagai bentuk sinergi antar-aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan.
Razia tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) tentang peningkatan kewaspadaan serta pemberantasan peredaran HALINAR (handphone, pungli, dan narkoba) di seluruh lapas dan rutan di Indonesia.
Kepala Rutan Kelas IIB Barabai, I Komang Suparta, mengatakan kegiatan tersebut menjadi bentuk komitmen nyata pihaknya dalam menindaklanjuti arahan pimpinan pusat.
“Kami langsung menindaklanjuti instruksi dari Bapak Dirjen Pemasyarakatan dengan melibatkan unsur TNI dalam kegiatan razia kali ini. Langkah ini sebagai wujud keseriusan kami menciptakan rutan yang bersih dari HALINAR serta menjaga situasi tetap kondusif,” ungkap Karutan.
Razia dilakukan secara menyeluruh dengan melibatkan petugas gabungan dari Rutan Barabai dan Kodim 1002/HST. Pemeriksaan dilaksanakan hingga ke area-area tersembunyi seperti plafon, bawah tempat tidur, kamar mandi, hingga area WC untuk memastikan tidak ada barang terlarang yang disembunyikan warga binaan.
Selama pelaksanaan, kegiatan berlangsung aman dan tertib di bawah pengawasan ketat pejabat struktural. Seluruh blok diperiksa satu per satu, sementara warga binaan diminta tetap kooperatif. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan handphone maupun narkoba. Namun, beberapa benda yang berpotensi mengganggu keamanan berhasil diamankan untuk kemudian dimusnahkan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Mulyadi, mengingatkan seluruh jajaran pemasyarakatan agar terus meningkatkan pengawasan internal dan tidak lengah terhadap potensi pelanggaran.
Ia menegaskan pentingnya komitmen bersama untuk menjadikan lapas dan rutan di Kalsel sebagai tempat pembinaan yang bersih dari HALINAR.
Sementara itu, Dandim 1002/HST Letkol Inf Ardiansyah Okta Putra Siregar menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Rutan Barabai dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan pemasyarakatan.
“Sinergi antara TNI dan jajaran pemasyarakatan ini merupakan wujud nyata komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari segala bentuk pelanggaran. Kami siap terus berkolaborasi untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah, termasuk di lembaga pemasyarakatan,” tegasnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Rutan Barabai menegaskan komitmennya mendukung penuh program Pemasyarakatan Bersih dari HALINAR, serta memperkuat sinergi bersama TNI dan aparat penegak hukum lainnya demi menjaga keamanan dan integritas di lingkungan pemasyarakatan. (Tim)



Berita