Berita

Breaking News

Rupiah Dekati Rp 15.200 Per Dollar AS

foto ilustrasi

Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pada sesi perdagangan Selasa (27/9/2022) pagi hari dibuka melemah. Mata uang Garuda masih tertekan sentimen suku bunga bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), yang masih hawkish.


Mengacu kepada data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dibuka pada level Rp 15.135 per dollar AS, melemah dibanding posisi penutupan sebelumnya sebesar Rp 15.130 per dollar AS.


Koreksi tersebut terus berlanjut dalam kurun waktu 1 jam pertama perdagangan. Adapun sampai dengan pukul 10.15 WIB, mata uang Garuda diperdagangkan pada level Rp 15.170 per dollar AS, melemah 0,27 persen.



Sentimen kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), masih menjadi penyebab utama pelemahan nilai tukar rupiah hari ini.


Dengan tingkat suku bunga acuan The Fed yang lebih tinggi, indeks dollar AS terpantau masih menguat terhadap sejumlah mata uang regional Asia, termasuk rupiah.


"The Fed, dengan sinyal hawkish-nya mengisyaratkan kenaikan suku bunga hingga 4,6 persen pada tahun depan" ujar Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dalam risetnya, Senin (26/9/2022), di kutip dari kompas.com.

"Hal ini semakin membebani ekonomi dunia bahwa tren suku bunga bakal mendorong AS ke dalam perlambatan pertumbuhan," tambahnya.


Imbas dari kenaikan suku bunga acuan The Fed juga masih dirasakan oleh mata uang regional Asia lain, seperti peso Filipina melemah 0,27 persen, rupee India melemah 0,78 persen, yuan China melemah 0,42 persen, hingga ringgit Malaysia melemah 0,12 persen.


Di sisi lain, sejumlah mata uang Asia lain terpantau menguat terhadap dollar AS, mulai dari yen Jepang menguat 0,17 persen, dollar Singapura menguat 0,16 persen, dollar Taiwan menguat 0,01 persen, won Korea Selatan menguat 0,25 persen, dan baht Thailand menguat 0,03 persen.


"Mata uang rupiah kemungkinan berfluktuatif namun ditutup melemah pada rentang Rp 15.110 - Rp 15.150," ucap Ibrahim.


(Red)

© Copyright 2022 - Kalsel Today