Kalseltoday.com, Tanah Laut - Gangguan Cemas merupakan gangguan yang sering di alami individu. Gangguan tersebut sering tidak disadari individu karena kecemasan dianggap kondisi yang biasa atau gangguan cemas terasa dalam keluhan fisik seperti: keluhan lambung (maag), jantung berdebar, lesu-lemas, susah tidur atau dalam bentuk keluhan fisik lainnya. Hampir selalu mereka berobat hanya untuk keluhan fisiknya, sedang masalah psikologis yang ada sering terlupakan atau tidak digali.
Dalam rangka Hari Bakti Dokter Indonesia ke-115 yang di pusatkan peringatannya di Kalimantan Selatan, (19-21 Mei 2023) Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) Cabang Kalimantan Selatan ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan melaksanakan Penyuluhan dan Skrining Gangguan Cemas.
dr. Syaiful Fadilah, Sp. KJ. mengatakan," kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Bakti Sosial di Desa Pandahan, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut dan Desa Margasari, Kabupaten Tapin pada Jum'at, 19 Mei 2023. Skrining dilakukan dengan menggunakan Instrumen GAD-7 yang diperoleh dari Swaperiksa pdskji.org.
Berdasarkan pengalaman klinis para psikiater Kalimantan Selatan, kunjungan pasien dengan Gangguan Cemas cukup tinggi, namun terlambat datang berkonsultasi karena tampilan klinis yang dirasakan berupa keluhan fisik, sehingga penderita seringkali berobat mengarah ke keluhan fisiknya saja," ujar dr. Syaiful Fadilah, Sp. KJ.
Berdasarkan pengalaman tersebut PDSKJI Kalimantan Selatan merasa perlu untuk melakukan skrining. Sebanyak 103 orang peserta di-skrining pada kesempatan ini, 83 orang dalam kegiatan HBDI di Kabupaten Tanah Laut dan 20 orang dalam kegiatan HBDI di Kabupaten Tapin.
Dalam kesempatan ini pula, bila saat skrining psikiater menemukan warga yang mengalami beberapa gejala ke arah gangguan tersebut diberikan edukasi utk berlatih melakukan relaksasi dan berobat ke psikiater di RSUD setempat.
Menurut dr. Syaiful Fadilah, Sp. KJ., kegiatan penyuluhan dan skrining gangguan cemas yang dilaksanakan bertepatan dengan HBDI ke-115 di Kalimantan Selatan ini sekaligus merupakan salah satu bentuk partisipasi pengabdian masyarakat dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) Cabang Kalimantan Selatan. (Tim)
Posting Komentar