Usai Olahraga Malam, Siswa SPN Polda Kaltara Pingsan dan Meninggal Duania

Foto Alm, Dwi Cahyo Saputro siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kaltara di Malinau, yang dikabarkan telah meninggal dunia (paling kanan) foto istimewa


Kalseltoday.com, Malinau – Seorang Siswa Pendidikan Kepolisian (SPN) Polda Kalimantan Utara (Kaltara), Muhammad Dwi Cahyo Saputro (19), meninggal dunia setelah dilarikan ke RSUD Malinau, Sabtu (29/7/2023), sekitar pukul 21.00 wita.


Kapolda Kaltara, Irjen Pol Daniel Adityajaya, mengungkapkan, kematian Dwi Saputro terjadi setelah mengikuti olahraga malam, sebagai salah satu pelatihan fisik bagi para siswa.


‘’Sebelum olahraga, sekitar pukul 20.45 Wita, pengasuh mengumpulkan para siswa di depan barak untuk apel. Saat itu, piket pengasuh menyampaikan kepada para siswa yang merasa sakit untuk keluar barisan karena akan dilaksanakan giat olah raga malam,’’ujar Daniel, dalam pers rilis, Senin (31/7/2023) mengutip daru kompas.com


Setelah memisahkan siswa dengan kondisi kurang sehat, para piket pengasuh menyebar di sekitar jalan yang dilewati siswa yang olahraga malam, sekaligus sebagai upaya pengawasan.


‘’Saat itulah, seorang siswa (Muhammad Dwi Cahyo Saputro) dipapah oleh dua orang siswa, dan tiba tiba pingsan. Iapun dilarikan ke klinik SPN untuk mendapat perawatan medis,’’lanjutnya.


‘’Petugas kesehatan sempat memasangkan infus. Dan dari hasil pemeriksaan, siswa tersebut mengalami penurunan kesadaran, yang dicurigai akibat heatstroke,’’imbuhnya. 


Akhirnya Muhammad Dwi Cahyo Saputro dilarikan ke RSUD Malinau untuk penanganan intensif.


Namun, nyawa siswa yang berasal dari Desa Liang Bunyu, Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara tersebut tidak tertolong.


Muhammad Dwi Cahyo Saputro dinyatakan meninggal dunia oleh pihak Dokter RSUD Malinau sekitar pukul 02.50 wita.


‘’Subuh kita hubungi keluarganya. Atas nama Polda Kaltara, saya mengucapkan duka kepada keluarga,’’ucap Daniel. (Red)

0/Post a Comment/Comments