Berita

Breaking News

Presiden Prabowo Pimpin Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba, Polri Wujudkan Asta Cita Pemerintah

JAKARTA, kalseltoday.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memimpin langsung pemusnahan barang bukti narkotika seberat 214,84 ton senilai Rp29,37 triliun yang digelar Polri di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).

Kegiatan ini menjadi momentum besar dalam upaya pemberantasan narkoba di Indonesia, sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dan Polri dalam mewujudkan Asta Cita, terutama misi keempat yang menekankan pada pencegahan dan pemberantasan narkoba.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, pengungkapan dan pemusnahan barang bukti tersebut merupakan hasil kerja keras Polri selama satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo.

“Upaya pemberantasan narkoba ini merupakan tindak lanjut dari misi Asta Cita Bapak Presiden yang ditegaskan dalam sasaran prioritas keempat program pemerintah,” ujar Kapolri.

Sepanjang periode Oktober 2024 hingga Oktober 2025, Polri mencatat telah mengungkap 49.306 kasus tindak pidana narkoba dengan total 65.572 tersangka.

Barang bukti yang berhasil disita dan dimusnahkan meliputi:

  • 186,7 ton ganja
  • 9,2 ton sabu
  • 1,9 ton tembakau gorila
  • 2,1 juta butir ekstasi
  • 13,1 juta butir obat keras
  • 27,9 kg ketamin
  • 34,5 kg kokain
  • 6,8 kg heroin
  • 5,5 kg THC
  • 18 liter etomidate
  • 132,9 kg hashish
  • 1,4 juta butir happy five
  • 39,7 kg happy water

Dari hasil pengungkapan tersebut, Kapolri menegaskan bahwa Polri telah menyelamatkan sekitar 629,93 juta jiwa dari potensi penyalahgunaan narkoba.

Lebih lanjut, Sigit menjelaskan bahwa total barang bukti narkoba yang telah dimusnahkan seberat 212,7 ton dilakukan sesuai ketentuan Pasal 91 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang mengatur pemusnahan barang sitaan maksimal tujuh hari setelah mendapat penetapan dari Kejaksaan Negeri setempat.

Selain pemberantasan, Polri juga fokus pada transformasi sosial dengan mengidentifikasi 228 kampung narkoba di berbagai wilayah Indonesia.

“Sebanyak 118 kampung di antaranya telah berhasil ditransformasi menjadi Kampung Bebas dari Narkoba,” pungkas Kapolri. (*)

© Copyright 2022 - Kalsel Today